Masyarakat Tanoh Jambo Ayee Gelar Maulid
Foto : Kegiatan Seremonial Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H yang digelar Forsimata | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID – Forum Silaturahmi Masyarakat Tanah Jambo Aye (Forsimata) Banda Aceh - Aceh Besar, menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H / 2023 M. Kegiatan ini berlangsung sangat meriah dengan antusias masyarakat Tanah Jambo Aye hadir dalam acara yang digelar di Gedung PGRI Aceh, Kota Banda Aceh, Minggu (22/1/2023).
Pantauan liputangampongnews.id, ratusan masyarakat antar lintas generasi asal Kecamatan Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara turut hadir dalam bersilahturrahim untuk mengikat Ukhuwah Islamiyah. Acara juga dibarengi dengan santunan Anak Yatim (Peujame Aneuk Yatim) dan di tutup dengan Tausyiah Maulid.
Ketua panitia pelaksana, Mohd. Rendi Febriansyah, dalam laporannya menyampaikan bahwa peringatan maulid ini menjadi tempat berkumpul kita semuanya masyarakat Kecamatan Tanoh Jambo Aye, baik tua maupum muda yang ada di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar setiap tahunnya.
"Alhamdulillah berkat kerja keras seluruh panitia serta suport dari para tokoh masyarakat Tanah Jambo Aye sehingga tahun ini lebih megah dan meriah dari tahun sebelumnya. Dimana dua tahun sebelumnhya hanya dilasakana secara sederhana karena Pandemi Covid-19 sedang melanda. Saya mengucapkan beribu terimakasih kepada seluruh donatur dalam kegiatan ini, dan terkhusus kepada seluruh panitia yang telah mempersiapkan acara sebagus ini". Kata Rendi
Ketua Umum Forsimata, H. A. Salam, ST menjelaskan peringatan maulid ini merupakan momentum bagi kita untuk meneladani Nabi Muhammad SAW dan mengingatkan kembali untuk mengikuti sunah-sunahnya. Ini adalah sebagai bentuk hormat kita, bangga kita, bahagia kita dan cinta kita, dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW, kegiatan ini juga menjadi ajang berkumpul kita semua lintas generasi Forsimata.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat dan mahasiswa Kecamatan Tanoh Jambo Aye yang bertempat tinggal di Banda Aceh dan Aceh Besar, maupun sedang menempuh pendidikan di Kota Banda Aceh dan sekitarnya untuk mencontoh perilaku Nabi Muhammad SAW dan melihat literasi yang Nabi contohkan kepada umatnya. Khususnya mahasiswa sebagai orang berpendidikan, menurutnya harus mengoptimalkan dan mencontohkan akhlak yang baik kepada masyarakat." pungkasnya. (RS)