LIPUTANGAMPONGNEWS.ID | Jakarta – Keluarga Ureung Pidie (KUPI) turut hadir dalam Rapat Kerja (Raker II) Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PPTIM) 2025 yang digelar di Ruang Serbaguna Masjid Baiturrahman DPR RI, Jakarta, Sabtu (6/12/2025).

Raker II organisasi TIM periode 2022–2026 digelar sebagai momentum konsolidasi sekaligus evaluasi arah gerak organisasi. Forum ini menjadi wadah pemersatu bagi seluruh paguyuban perantau Aceh serta masyarakat berdarah Aceh yang bernaung di bawah TIM, guna memperkuat koordinasi dan meningkatkan peran organisasi ke depan.

Ketua Umum PPTIM, Ir. Muslim Armas, menegaskan pentingnya membangun kultur kolaborasi yang sehat dan produktif. “Taman Iskandar Muda adalah rumah besar kita. Di sini kita tumbuhkan komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi agar mampu berperan di pentas nasional,” ujarnya.

Raker juga menghadirkan arahan dari Dr. Ir. H. Mustafa Abubakar, M.Si., mantan Menteri BUMN sekaligus Dewan Kehormatan TIM. Ia menyoroti perlunya penguatan tata kelola organisasi, optimalisasi program sosial, peningkatan kapasitas SDM perantau Aceh, serta perluasan jejaring kolaborasi nasional.

Dari KUPI, turut hadir Dr. Saiful Rahmad Adam, M.Ag - Ketua Umum KUPI, Nurlina Nazarlina, S.Kom., M.M - Sekretaris Umum, dan jajaran pengurus inti lainnya, Ir. Fajri Yahya, Sultan Raja Raden, Ir. Iskandar Kasly, M. Dahlan Tiro, S.T., M.M., M. Basyir, S.H., M.H., Samsuar Ismail, dan H. Hamdani Keumala.

Serta dari jajaran Majelis Mufakat KUPI hadir, Lukman H. Sulaiman, Muallim S. Unoe, S.H., M.H dan Ir. Zubir Ubit, M.M. Kehadiran KUPI menegaskan komitmen memperkuat sinergi antarkomunitas perantau Aceh dan mendukung program strategis TIM.

Dalam sidang komisi, Raker menyoroti beberapa prioritas, seperti penguatan manajemen organisasi, peran satgas sosial dan kebencanaan, pemberdayaan ekonomi perantau, pembinaan generasi muda, serta perluasan kolaborasi antarorganisasi Aceh di Jabodetabek.

Raker TIM II 2025 diharapkan menjadi momentum penyatuan visi dan energi baru bagi perantau Aceh, sehingga TIM semakin siap menjadi wadah strategis yang menjaga identitas sekaligus mendorong kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa. (**)