LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Pengurus Daerah Pelajar Islam Indonesia (PII) Pidie Jaya sukses menggelar Konferensi Daerah (Konda) ke-12 pada Kamis, 27 Maret 2025. Acara yang berlangsung di Aula SMP 1 Pidie Jaya ini bertujuan untuk memilih kepengurusan baru yang akan memimpin organisasi pada periode mendatang. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen penting dalam organisasi, termasuk Keluarga Besar PII Pidie Jaya, Pengurus Wilayah PII Aceh, serta perwakilan dari Pengurus Komisariat di wilayah tersebut.

Dalam sambutannya, Ketua Keluarga Besar (KB) PII Pidie Jaya yang diwakili oleh Sekretaris KB, Muhammad, menekankan bahwa Konferensi Daerah ini bukan hanya sekadar ajang pergantian kepemimpinan, tetapi juga bagian dari proses regenerasi dalam menjaga eksistensi dan peran PII di Pidie Jaya. Ia mengingatkan bahwa pemimpin yang terpilih harus memiliki visi yang jelas untuk memajukan organisasi serta mampu menjawab tantangan zaman.

Muhammad juga menambahkan bahwa kepengurusan baru yang akan terbentuk harus mampu menjadi pelengkap bagi pengurus sebelumnya. Selain itu, mereka diharapkan dapat menghadirkan inovasi dan terobosan baru guna memperkuat eksistensi PII, baik di tingkat daerah maupun wilayah. “Pemimpin selanjutnya harus mampu menjadi pelengkap bagi kekurangan pengurus yang lama dan mampu melakukan terobosan-terobosan baru untuk meningkatkan eksistensi PII ke depan,” ujarnya.

Konferensi ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat jaringan serta solidaritas antaranggota PII di Pidie Jaya. Dengan adanya keterlibatan berbagai unsur dalam organisasi, diharapkan kepemimpinan yang terbentuk nantinya mampu menjalankan program-program yang berdampak positif bagi pelajar Islam serta masyarakat sekitar.

Seiring dengan pelaksanaan Konda ke-12 ini, PII Pidie Jaya menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan dan pembinaan karakter pelajar Islam di daerah tersebut. Dengan semangat kebersamaan dan kepemimpinan yang solid, PII Pidie Jaya diharapkan dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi generasi muda. (**)