21 November 2024
Daerah

KIP Kota Subulussalam Tetapkan Nomor Urut Tiga Calon Walikota

LIPUTANGAMPONGNEWS.IDProses pencabutan nomor urut bagi tiga pasangan calon Wali Kota Subulussalam resmi digelar di Kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Subulussalam pada pukul 22:10. Acara ini dihadiri oleh para calon, tim sukses, dan sejumlah masyarakat yang antusias menyaksikan penetapan nomor urut secara langsung. Pencabutan nomor urut ini merupakan tahapan penting dalam rangkaian Pemilihan Kepala Daerah yang akan segera dilaksanakan.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua KIP Subulussalam, Asmiadi, menyampaikan pentingnya proses pencabutan nomor urut ini. Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan salah satu bentuk transparansi KIP dalam memastikan pemilihan yang adil dan terbuka. "Kami berharap seluruh pihak dapat menjaga kondusivitas menjelang pemilihan, dan masyarakat bisa lebih memahami kontestasi yang ada melalui penetapan nomor urut ini," ujar Asmiadi dalam sambutannya.

Adapun hasil pencabutan nomor urut ini menempatkan pasangan Drs. Salmaza, MAP dan Bahagia Maha (SABAH) di nomor urut 1. Pasangan H. Rasid Bancin dan Nasir (RABBANI) mendapatkan nomor urut 2, sementara Fajri Munte dan Karlinus ditetapkan sebagai pasangan nomor urut 3. Setiap pasangan calon menyatakan kesiapan mereka untuk menjalankan kampanye yang sehat dan mematuhi semua aturan yang ditetapkan oleh KIP.

Penetapan nomor urut ini dianggap sebagai langkah strategis yang akan menentukan taktik kampanye masing-masing pasangan calon. Setiap tim sukses menyambut antusias hasil pencabutan ini dan mulai mempersiapkan strategi untuk menyampaikan visi dan misi pasangan calon mereka kepada masyarakat. Para calon berharap dukungan maksimal dari masyarakat Subulussalam dalam pemilihan mendatang.

KIP Subulussalam juga mengingatkan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga suasana yang damai dan kondusif selama masa kampanye hingga hari pemilihan. "Kami ingin memastikan proses pemilihan berlangsung dengan jujur, adil, dan transparan. Oleh karena itu, partisipasi aktif dan pengawasan dari masyarakat sangat penting," tambah Asmiadi.

Dengan ditetapkannya nomor urut pasangan calon, tahapan pemilihan Wali Kota Subulussalam kian mendekati puncaknya. Pemilihan ini diharapkan dapat berlangsung dalam suasana demokratis, di mana masyarakat dapat menentukan pemimpin yang terbaik untuk masa depan Kota Subulussalam. (**)