Keuchik Gampong Keupula Diduga Potong Dana BLT-DD
Foto : Murdiati | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID – Keuchik Gampong Keupula, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, diduga memotong dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun 2022. Hal ini diketahui saat pembagian pada Kamis (06/08/2022), warga penerima hanya mendapatkan Rp 300 ribu untuk tiga bulan (Januari, Februari, dan Maret 2022), seharusnya Rp 900 ribu per kepala keluarga (KK).
Seorang warga Gampong Keupula, Maulida, mengaku bahwa dana bantuan yang diterimanya dari seorang perangkat gampong yang mengantarkan ke rumahnya sebesar Rp 300 ribu untuk tiga bulan (Januari, Februari, dan Maret 2022), seharusnya mendapatkan Rp 900 ribu. “Apa hanya disalurkan Rp 100 ribu per bulan, sehingga kami hanya menerima Rp 300 ribu untuk tiga bulan itu,” katanya dengan nada tanya.
Murdiati, seorang warga Gampong Keupula lainnya juga mengatakan, selama tiga bulan seharusnya jumlah uang diterima sebesar Rp 900 ribu. Namun saat penyaluran BLT-DD untuk tiga bulan yang diberikan sebesar Rp 300 ribu. “Jika tidak sesuai ketentuan, sampai saat ini saya belum mau tanda tangan dan belum menerima uang tersebut,” katanya.
Menurut Mudiati, ini bukan kali pertama terjadi pemotongan BLT-DD yang di lakukan oleh perangkat gampong. Sebelumnya, pada tahun 2021 silam, perangkat gampong juga melakukan pemotongan yang sama. “Tahun lalu, kami hanya diberikan Rp 600 ribu untuk empat bulan sebenarnya dalam ketentuan kami menerima Rp 1,2 juta,” ujarnya.
Hal yang sama juga dialami Hasan Meren, seorang warga setempat lainnya mengatakan, dana BLT-DD itu diserahkan melalui anaknya dengan tanda tangan tiga bulan (Januari, Februari, dan Maret 2022) hanya menerima Rp 300 ribu. “Saya tidak terima, karena dana BLT DD yang berhak kami terima sebesar Rp 900 ribu kenapa cuma Rp 300 ribu, lalu Rp 600 ribu lagi sudah dibawa kemana,” katanya.
Bustam, warga setempat lainnya juga mengatakan hal senada. Dia sangat berharap kepada perangkat Gampong Keupula untuk dapat menyelesaikannya permasalahan ini, sebelum pihaknya mengambil tindakan. “Jika dana BLT-DD belum disalurkan dengan nominal Rp 900, maka pihak kami akan mencari keadilan dan akan melapor ke pihak berwajib,” katanya.
Sementara itu, Husaini, Keuchik Gampong Keupula, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, saat dihubungi wartawan berulang kali melalui telepon, tidak bisa dihubungi. (AM)