Liputangampongnew.id - Kepala Kantor Kementerian Agama Pidie Jaya, Ahmad Yani, S.Pd.I menyerahkan donasi yang terkumpul dari jajaran Kemenag Pidie Jaya, baik dari perkantoran dan semua Madrasah.

Ikut didampingi oleh Kasi Pendis, Islam Mulyadi, S.Ag dan Penyelenggara Zawa, H. M. Yusuf, S.Ag, bantuan kemanusiaan untuk Palestina sejumlah Rp41.151.000,-  disalurkan melalui ACT-MRI Pidie Jaya  langsung diterima oleh Ketua MRI Pidie Jaya, Rabu (23/6) di Kantor Kemenag setempat.

Bantuan ini merupakan hasil sumbangan dari keluarga besar Kemenag Pidie Jaya, mulai dari Kantor Kemenag Pidie Jaya, Madrasah Aliyah, Tsanawiyah, Ibtidaiyah dan Raudhatul Athfal," terang Ahmad Yani, S.Pd.I

Tambahkan ia, Penggalangan bantuan ini mulai dilakukan sejak bulan Mei sampai dengan bulan Juni tahun 2021. Dalam penggalangan dana bantuan itu berhasil mengumpulkan sumbangan sejumlah Rp41.151.000,-

Yani mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga besar Kemenag Pidie Jaya yang telah menyisihkan bantuan untuk solidaritas kepada Palestina.

Kami sangat berterimakasih kepada seluruh keluarga besar Kemenag Pidie Jaya yang telah ikut bersolidaritas bersama-sama untuk menyumbangkan bantuan yang jumlahnya Alhamdulillah besar kepada saudara-saudara kita di Palestina, kita berharap semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan menjadi amal ibadah kepada kita semua”, cetutu Yani

“Mari sama-sama kita terus mendoakan saudara kita di Palestina agar segera selesai konflik yang terjadi selama ini, semoga tanah palestina bisa direbut kembali oleh umat islam dan negara Palestina bisa hidup dengan damai," harap Ahmad Yani

Ketua MRI Pidie Jaya, Muyasir kepada media ini mengatakan, Alhamdulillah hari ini kami Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) sudah menerima sumbangan dari  Kemenag Pidie Jaya untuk Palestina, sesuai dari program kita untuk membangun Sumur Wakaf ureueng Pidie Jaya di Palestina, sumbangan ini nantinya diserahkan melalui lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT)," sebutnya

Muyasir meyakini Sumur Wakaf (Air Bersih) sangat dibutuhkan warga Palestina yang saat ini masih dalam keadaan konflik dengan Zionis Israel, Akhibat konflik yang terus menerus terjadi dan retusan roket yang mengakhibatkan rentuhan bagunan, maka banyak sumber air yang tersedia tercemar dengan puing bangunan dan racun," cerita ia.

“Besar harapan kami agar masyarakat Pidie Jaya khususnya, mengambil kesempatan beramal jariyah ini untuk membantu Muslim Palestina," harap Yasir mengakhiri. (***)