Jika Belum dilakukan Evaluasi, YARA Harap DPRK Tidak Menerima Hasil Seleksi Tim Pansel KIP Pidie
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Kepala Perwakilan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) kabupaten Pidie, Junaidi, mendesak DPRK untuk mengevaluasi hasil seleksi Tim Independen Penjaringan dan Penyaringan atau Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie.
Evaluasi ini berdasar pada beberapa proses yang dilakukan tidak objektif, demikian hal ini disampaikan Junaidi, Minggu (02/07/2023) kepada sejumlah awak media.
"Berdasarkan pantauan dan informasi yang kami dapatkan, ada beberapa kejanggalan dalam proses seleksi di Tim Pansel KIP, kejanggalan ini dugaan kami bermuatan politis, oleh karena itu DPRK agar melakukan evaluasi terhadap hasil Pansel untuk di lakukan perbaikan", kata Junaidi
Junaidi juga meminta DPRK agar tidak menerima hasil seleksi Tim Pansel jika belum di lakukan evaluasi hasil seleksi tersebut, dan jika tidak dilakukan evaluasi maka YARA mendesak agar Pansel dibekukan dan dibentuk lain.
Proses rekrutmen penyelenggara Pemilu yang objektif dan transparan menurut Junaidi sangat penting, karena akan berdampak pada hasil pemilu, jika rekrutmen penyelenggara nya bermasalah maka kualitas pemilu juga bisa bermasalah nantinya.
"Kami meminta DPRK agar tidak melakukan proses tindak lanjut dari hasil Pansel yang diserahkan ke DPRK sebelum dilakukan evaluasi hasil seleksi secara transparan dan objektif, proses rekrutmen penyelenggara pemilu ini sangat penting karena akan menentukan hasil pemilu kedepannya, jangan sampai pemilu yang demokratis nantinya akan menghasilkan kualitas yang tidak demokratis", tutup Junaidi. (AS)