LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Ipelmabar Bersama IPMS Gelar Festival Anak Shaleh 2022. Acara ini di buka secara resmi oleh Bupati Aceh Barat yang diwakili Asisten Administrasi Umum, Nyak Na, SE, M., Ec., Dev. di aula Kantor Kecamatan Samatiga, Selasa (19/04/22). 

Nyak Na mengatakan, festival anak shaleh ini bagian dari menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1443 H, oleh karena itu, Pemkab Aceh Barat menyampaikan apresiasi kepada Mahasiswa Ipelmabar yang telah bersusah payah membuat acara ini. 

“Pemerintah daerah, menyambut baik kegiatan ini sebagai langkah untuk membina generasi muda yang islami” ucap Nyak Na. 

Adapun Rangkaian Kegiatan IPELMABAR FESTIVAL 2022 ini ada beberapa kegiatan diantaranya Festival Anak Shaleh, Santunan Anak Yatim, Bagi-bagi Ta'jil dan Buka Puasa Bersama. kegiatan ini pun mengusung tema “Menebar manfaat, meraih keberkahan”. 

Cut Ananda Rizkya selaku ketua panitia dalam laporannya mengatakan kegiatan ini berlangsung 2 hari dari tanggal 19 - 20 April 2022 yang di ikuti oleh 150 lebih peserta dari 32 gampong yang berada di kecamatan Samatiga. 

Untuk adik-adik peserta Festival Anak shaleh kecamatan Samatiga 2022. Ini adalah sebuah kompetisi, tentunya ada yang memperoleh juara 1,2, 3. Ingatlah adik adik, jika hari ini kalian tidak memperoleh predikat juara pada kompetisi ini, kalian adalah juara terbaik dari desa kalian masing-masing. Everything will be okay, do it as the best of yourself, ujar Hidayati Rahmah selaku Sekretaris Umum IPMS Cab. Banda Aceh 

Selanjutnya, Ketua Umum IPELMABAR Banda Aceh, Hafrizal menambahkan kegiatan ini bekerja sama antara pengurus IPELMABAR Banda Aceh dengan Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Samatiga (IPMS) Cab. Banda Aceh. 

"Kegiatan Festival Anak Shaleh merupakan kegiatan tahunan yang dilaksankan pada setiap bulan ramadhan yang dimana pada tahun 2021 juga telah sukses malakukan kegiatan serupa di kecamatan Kaway XVI. 

Dengan program yg diagendakan IPELMABAR Banda Aceh, Insya Allah seluruh pengurus akan selalu mengwakafkan diri kepada masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Aceh Barat sebagai bentuk pengabdian kami terutama dalam mengsyiarkan nilai-nilai agama” tutup Hafrizal.  (**)