LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Dua santriwati Dayah Perbatasan Minhajussalam Kota Subulussalam tingkat SMA, Asrina Keliat dan Hafizah Maheer Sagala, akan mewakili Provinsi Aceh dalam ajang bergengsi Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) tingkat nasional ke-VIII tahun 2025. Kegiatan ini akan digelar di Pondok Pesantren As’adiyah, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada 16 Oktober 2025.

Kepala SMA Minhajussalam, Dasar Wasiso, S.Ag., M.M., saat ditemui di ruang kerjanya pada Senin (21/7/2025), menyampaikan bahwa kedua siswi tersebut merupakan pelajar berbakat dari kelas satu yang terpilih mewakili Aceh untuk berkompetisi di dua majelis keilmuan yang berbeda: Asrina Keliat di Marhalah Ulya Majelis Tarikh dan Hafizah Maheer Sagala di Marhalah Wustha Majlis Fiqh - Ushul Fiqh.

“Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi sekolah kami, karena mereka terpilih mewakili Aceh di tingkat nasional dalam bidang keilmuan kitab kuning. Semoga membawa hasil terbaik dan menjadi inspirasi bagi siswa lainnya,” ujar Dasar Wasiso.

Pemberangkatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Pimpinan Dayah Perbatasan Minhajussalam, Tgk. Syafruddin Alyusufi, yang menegaskan komitmennya untuk terus membina generasi muda dalam memahami dan mengembangkan khazanah keilmuan pesantren.

Keterlibatan SMA Minhajussalam dalam MQK tingkat nasional menjadi bukti nyata bahwa lembaga pendidikan di perbatasan mampu bersaing di kancah nasional, sekaligus mengharumkan nama Kota Subulussalam dan Provinsi Aceh di tingkat nasional. (BM)