200 Calon Berebut Kursi Keuchik di 81 Gampong, 27 Calon Petahana. Berikut Data Lengkapnya!
Foto : Istimewa | LIPUTAN GAMPONG NEWS
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID – Tahapan Pemilihan Keuchik Langsung (Pilchiksung) serentak tahun 2025 di Kabupaten Pidie Jaya resmi memasuki masa tenang pada 9–12 Oktober.
Ajang demokrasi tingkat gampong ini akan digelar pada Rabu, 13 Oktober 2025, di 81 gampong yang tersebar di delapan kecamatan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Hasbi, SE melalui Kepala Bidang Pembinaan Pemerintahan Mukim dan Gampong, Andi Satria, SH., menegaskan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban sepanjang proses Pilchiksung, termasuk masa tenang hingga pelantikan keuchik terpilih.
“Kita harap semua pihak turut menjaga situasi yang kondusif di gampong masing-masing agar Pilchiksung berjalan damai dan demokratis,” ujarnya.
Dari total 222 gampong di Pidie Jaya, sebanyak 84 awalnya dijadwalkan ikut serta dalam Pilchiksung. Namun, tiga gampong terpaksa ditunda pelaksanaannya karena tidak ada calon yang mendaftar atau hanya ada satu calon.
Ketiga gampong tersebut adalah Meugit Sagoe dan Drien Bungong di Kecamatan Bandar Dua serta Keude Ulim di Kecamatan Ulim.
“Di gampong yang gagal menyelenggarakan Pilchiksung, Pemkab Pemkab Pidie Jaya tetap menunjukkan penjabat sementara (PJ) Keuchik hingga Pilchiksung selanjutnya dapat dilaksanakan,” jelas Andi.
Berdasarkan data DPMG, Pilchiksung kali ini diikuti oleh 200 calon, termasuk 27 calon petahana, yang akan bersaing memperebutkan jabatan keuchik di 81 gampong.
Lebih dari setengah jumlah gampong yang menggelar Pilchiksung diikuti oleh dua calon yaitu 52 gampong, dengan tiga calon (19 gampong), dan diikuti oleh empat calon (9 gampong).
Hanya satu gampong yang calon Keuchiknya maksimal, yaitu Keude Panteraja, menjadi yang paling kompetitif dengan lima calon dan juga memiliki jumlah DPT terbanyak yaitu 1.304 pemilih.
Dalam pelaksanaan Pilchiksung tahun ini, tercatat semua kecamatan turut serta dengan jumlah peserta dan calon keuchik yang bervariasi.
Dengan rinciannya, Kecamatan Jangka Buya hampir semuanya sebanyak 15 gampong menggelar Pilchiksung. Tercatat 35 calon keuchik ikut serta, dengan 6 di antaranya merupakan petahana.
Kecamatan Ulim sebanyak 19 gampong mengikuti Pilchiksung dengan 45 calon, termasuk 7 calon petahana.
Selanjutnya, Kecamatan Meureudu, Pilchiksung dilaksanakan di 10 gampong, menghadirkan 23 calon, dengan 2 di antaranya petahana dan Bandar Dua terdapat 9 gampong yang menggelar Pilchiksung, dengan 22 calon, 2 di antaranya petahana.
Bandar Baru: Pilchiksung dilaksanakan di 7 gampong, diikuti 25 calon keuchik, termasuk 2 petahana. Meurah Dua: Terdapat 8 gampong yang menggelar Pilchiksung dengan 21 calon, 2 di antaranya petahana.
Trienggadeng: 6 gampong mengikuti Pilchiksung, dengan total 14 calon, termasuk 3 petahana. Panteraja: Pilchiksung digelar di 5 gampong, menghadirkan 15 calon, termasuk 3 calon petahana.
Untuk lebih detail daftar gampong dan jumlah calon keuchik yang akan bertarung, buka link berikut ini: Daftar Nama Calon Keuchik 2025
Terpisah, Kapolres melalui Kasi Humas Polres Pidie Jaya, AKP Mahruzar Hariadi, dikonfirmasi media ini mengatakan, demi memastikan pelaksanaan Pilchiksung berjalan aman dan tertib, Polres Pidie Jaya akan menurunkan personel di seluruh TPS.
“Kami tempatkan dua personel di setiap TPS, dan juga telah berkoordinasi dengan Brimob Polda Aceh untuk memperkuat pengamanan pada hari pencoblosan,” ujar Perwira Polisi yang akrab disapa Bang Ucok.
Perlu diketahui, usai pelaksanaan, hasil pemilihan akan diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya oleh masing-masing Panitia Pemilihan Keuchik (P2K). Para keuchik terpilih akan dilantik oleh Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi, dalam waktu dekat.
Pelaksanaan Pilchiksung 2025 ini menunjukkan partisipasi dan antusiasme tinggi dari masyarakat Pidie Jaya dalam menentukan pemimpin gampong secara langsung.
Meski beberapa kendala teknis sempat terjadi, seluruh proses dapat diselesaikan melalui koordinasi antara Pemkab, kecamatan, dan DPMG. (*)