Liputangampongnews.id. Akibat curah hujan yang tinggi jembatan permanen beton, di Gampong Deyah Kecamatan Muara Tiga Pidie, tergenang air sungai setinggi satu meter.

"Kondisi seperti itu sudah puluhan tahun di alami oleh masyarakat Gampong Deyah disaat musim hujan air melintasi jembatan itu sekitar satu meter."

Masyarakat Gampong Deyah tidak bisa beraktifitas seharian penuh jika air tidak surut, terpaksa harus menunggu air sungai surut, bahkan harus menempuh rute yang lumayan jauh.

”Jembatan sepanjang 3 meter itu sangat rendah, jika hujan akan tegenang air."

Jambatan tersebut merupakan jalur akses masyarakat dan pelajar Gampong Deyah menuju ke jalan besar, sebut M Nur warga setempat.

Selain itu, jembatan tersebut juga sering dilalui petani Gampong Glee Cut dan Gampong ie Masen, menuju ke arah jalan simpang beutong.

Jika sudah digenangi air hujan, warga harus menumpuh rute yang sangat jauh sekitar 1Km lebih, kata M Nur.

”Masyarakat sudah berulang kali mengajukan pembangunan saat Musrenbang. Namun hingga kini belum ada realisasinya,” katanya perangkat Gampong Amiruddin.

Jembatan itu sangat strategis, sebab roda perekonomian masyarakat juga ikut berpengaruh, jika kondisi ini terus dibiarkan.

Masayarakat sangat berharap kepada Dinas terkait agar segara membangun kembali jembatan tersebut. (Harmadi)