Liputangampongnews.id - Bupati Pidie, Roni Ahmad, S.E.,M.M., (Abusyik) menandatangani MoU Program Kemitraan Bidang Pendidikan dengan Artline Shachihata, Nagoya Jepang, sekaligus membuka Seminar Nasional "Peran Dunia Usaha, Dunia Industri dan Dunia Kerja Dalam Pengembangan Pendidikan", yang dilaksanakan di Gedung Pidie Convention Center (PCC) Sigli, Sabtu, (08/01/2022).

Abusyik dalam sambutannya menyampaikan Apresiasinya, atas kerjasama antara Pemkab Pidie dengan Artline Shachihata, Nagoya Jepang, atas Program Kemitraan Bidang Pendidikan.

Pada kesempatan itu, Abusyik juga menyampaikan, perhatian dan dukungan terhadap pendidikan oleh suatu lembaga sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas pendidikan. 

"Pendidikan tidak bisa berdiri sendiri, perlu adanya kerjasama dan dukungan dari lembaga lain, termasuk peran dari dunia usaha dan industri untuk mencapai tujuan pendidikan dalam mencerdaskan generasi penerus," ucap Bupati.

Sementara, Direktur Utama Artline Indonesia, Aruwan Soenardi menyampaikan, Artline sudah bekerjasama dengan Aceh selama kurun waktu 4 tahun.

Ia mengatakan, Artline ingin mengembangkan pendidikan di Aceh dengan membuat program bersama, agar Aceh lebih maju. Program tersebut merupakan kemitraan pendidikan Indonesia atau disebut dengan "Artline Ka Jadeh Aceh Carong". 

Direktur Artline Indonesia bersama Artline Jepang berharap dengan hadirnya program ini mampu mendukung dan meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Aceh khususnya di Kabupaten Pidie.

"Misi yang dikembangkan di Aceh bukan hanya untuk kepentingan Artline semata, namun untuk kepentingan bersama," ujar Aruwan Soenardi.

Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Aceh atas dukungan yang telah diberikan untuk mengembangkan program kemitraan bidang pendidikan dengan Artline Shachihata, Nagoya Jepang.

Hadir pada acara tersebut, Perwakilan Artline Provinsi Aceh, Zainal Abidin, S., M.P., Kadisdikbud Pidie, H.Yusmadi Kasem, S.Pd., M.Pd., serta para Kepala Sekolah di Pidie.

ang, sekaligus membuka Seminar Nasional "Peran Dunia Usaha, Dunia Industri dan Dunia Kerja Dalam Pengembangan Pendidikan", yang dilaksanakan di Gedung Pidie Convention Center (PCC) Sigli, Sabtu, (08/01/2022).

Abusyik dalam sambutannya menyampaikan Apresiasinya, atas kerjasama antara Pemkab Pidie dengan Artline Shachihata, Nagoya Jepang, atas Program Kemitraan Bidang Pendidikan.

Pada kesempatan itu, Abusyik juga menyampaikan, perhatian dan dukungan terhadap pendidikan oleh suatu lembaga sangat berpengaruh dalam meningkatkan kualitas pendidikan. 

"Pendidikan tidak bisa berdiri sendiri, perlu adanya kerjasama dan dukungan dari lembaga lain, termasuk peran dari dunia usaha dan industri untuk mencapai tujuan pendidikan dalam mencerdaskan generasi penerus," ucap Bupati.

Sementara, Direktur Utama Artline Indonesia, Aruwan Soenardi menyampaikan, Artline sudah bekerjasama dengan Aceh selama kurun waktu 4 tahun.

Ia mengatakan, Artline ingin mengembangkan pendidikan di Aceh dengan membuat program bersama, agar Aceh lebih maju. Program tersebut merupakan kemitraan pendidikan Indonesia atau disebut dengan "Artline Ka Jadeh Aceh Carong". 

Direktur Artline Indonesia bersama Artline Jepang berharap dengan hadirnya program ini mampu mendukung dan meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Aceh khususnya di Kabupaten Pidie.

"Misi yang dikembangkan di Aceh bukan hanya untuk kepentingan Artline semata, namun untuk kepentingan bersama," ujar Aruwan Soenardi.

Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Aceh atas dukungan yang telah diberikan untuk mengembangkan program kemitraan bidang pendidikan dengan Artline Shachihata, Nagoya Jepang.

Hadir pada acara tersebut, Perwakilan Artline Provinsi Aceh, Zainal Abidin, S., M.P., Kadisdikbud Pidie, H.Yusmadi Kasem, S.Pd., M.Pd., serta para Kepala Sekolah di Pidie. (AS)