Peusijuk Adoe Keperawatan 2025: Taduek Besare, Tapike Beusaban Beusaboh Pike Adoe Ngen Rakan
LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Himpunan Mahasiswa Jurusan Keperawatan Poltekkes Aceh menyelengggarakan acara Peusijuek Adoe Keperawatan 2025 digelar dengan meriah di Pantai Leupung. Peusijuek, sebuah tradisi Aceh yang sarat makna, menjadi simbol penyambutan dan pembersihan diri bagi mahasiswa baru jurusan keperawatan Poltekkes Aceh, Rabu (13/8).
Acara yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa, dosen, dan tamu undangan ini dimeriahkan dengan prosesi adat, tarian tradisional, dan doa bersama. Peusijuek Adoe Keperawatan 2025 menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan semangat kebersamaan di kalangan civitas akademika.
Ketua Jurusan, Dr. Ns. Dewi Marianthi,S.Kep.,M.Kep., Sp.Mat dalam sambutannya menyampaikan bahwa Peusijuk bukan hanya sekedar tradisi, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian budaya Aceh. "Acara ini menjadi wadah bagi kita untuk mengenang dan melestarikan warisan leluhur, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong," ujarnya.
Ketua Himpunan Mahasiswa Keperawatan, Teuku Farhan Jamal, menambahkan bahwa Peusijuek Adoe Keperawatan 2025 menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk lebih dekat dengan budaya dan meningkatkan rasa kebersamaan. "Kami berharap acara ini dapat menjadi awal yang baik bagi mahasiswa baru untuk berintegrasi dengan civitas akademika dan meningkatkan semangat belajar," katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Peusijuk Adoe Keperawatan 2025,Muhammad Aulia Sahri , menyampaikan bahwa acara ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi dari seluruh panitia. "Kami berusaha untuk membuat acara ini menjadi momen yang berkesan bagi seluruh peserta, dan kami berharap acara ini dapat menjadi tradisi tahunan yang baik," ujarnya.
Peusijuk Adoe Keperawatan 2025 diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas dan semangat belajar mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara civitas akademika dan seluruh masyarakat. (TFJ)