LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Banjir yang melanda Kabupaten Pidie Jaya tak hanya merendam rumah warga, tetapi juga menghantam sendi kehidupan para petani yang menggantungkan hidup dari lahan pertanian dan hasil panen. Di tengah kondisi sulit tersebut, secercah harapan hadir melalui uluran tangan PT Olam Indonesia (Olam Food Ingredients) yang bekerja sama dengan Mars Indonesia, dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi para petani terdampak, Rabu (24/12).
Paket bantuan yang disalurkan berisi kebutuhan pokok seperti beras, air mineral, mi instan, serta berbagai bahan pangan lainnya yang sangat dibutuhkan warga pasca banjir. Bantuan ini menjadi penopang sementara bagi keluarga petani yang kehilangan akses pangan akibat sawah terendam dan aktivitas produksi terhenti. Di posko-posko pengungsian, bantuan tersebut disambut dengan rasa syukur.
Fauzi Yusuf, pengurus Forum Kakao Aceh yang ikut mengantarkan bantuan ke posko pengungsian, mengatakan kehadiran bantuan ini memberi kelegaan tersendiri bagi warga terdampak. Menurutnya, bantuan tersebut bukan hanya soal logistik, tetapi juga pesan empati bahwa para petani tidak sendiri menghadapi cobaan ini.
“Kehadiran bantuan ini untuk meringankan dan memberi sedikit kelegaan, sekaligus menjadi penyemangat agar para petani dapat kembali bangkit menata kehidupan,” ujar Fauzi. Ia menambahkan, penyaluran bantuan dilakukan ke sejumlah lokasi dan posko pengungsian di Kabupaten Pidie Jaya agar manfaatnya dapat dirasakan lebih merata.
Selain itu, Fauzi Yusuf menambahkan bahwa perhatian khusus juga diberikan kepada petani kakao binaan OFI yang terdampak banjir. Sebanyak 1.864 petani kakao akan menerima bantuan lanjutan yang disalurkan secara langsung melalui ketua kelompok masing-masing, agar pendistribusian tepat sasaran dan benar-benar menyentuh kebutuhan para petani di lapangan.
Menurut Fauzi, sinergi antara OFI, Mars Indonesia, dan Forum Kakao Aceh dalam mendampingi petani menghadapi masa sulit pascabencana. Kolaborasi tersebut diharapkan tidak hanya membantu pemulihan jangka pendek, tetapi juga menguatkan semangat dan keberlanjutan usaha para petani kakao untuk kembali bangkit dan menata kehidupan mereka.
Bagi para petani, bantuan tersebut menjadi energi untuk bertahan di tengah ketidakpastian. Di balik paket beras dan bahan pangan, tersimpan harapan agar kehidupan dapat kembali pulih, ladang bisa digarap kembali, dan roda ekonomi desa perlahan berputar. “Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti bagi kami,” ungkap salah seorang warga terdampak.
Lebih dari sekadar bantuan simbolik, program bertajuk “Bantuan kepada Petani Terdampak Bencana Banjir” ini mencerminkan tanggung jawab sosial dan kepedulian dunia usaha terhadap masyarakat di wilayah terdampak bencana. Sinergi PT Olam Indonesia dan Mars Indonesia menjadi bukti bahwa kepedulian kolektif mampu menghadirkan harapan, bahkan di tengah lumpur dan genangan yang belum sepenuhnya surut. (**)






