LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Di pedalaman yang sunyi dan penuh tantangan, tepatnya di Cubo, berdirilah sebuah puskesmas yang menjadi pusat harapan masyarakat. Di sanalah Mentri Husni mengabdi, bukan sekadar sebagai Kepala Puskesmas, tapi sebagai pemimpin yang menginspirasi.

Ia tak hanya hadir di balik meja kerja, tapi menyatu dengan denyut kehidupan warga. Turun ke lapangan, menyapa pasien satu per satu, memotivasi tenaga kesehatan, bahkan terkadang ikut mengantar warga ke rumah sakit rujukan. Bagi Mentri Husni, pelayanan kesehatan bukan semata tugas, tapi amanah kemanusiaan.

Sebagai leader humanis, ia memahami bahwa sentuhan hati jauh lebih menyembuhkan daripada obat. Ia sering berkata:

 “Kita bukan hanya mengobati penyakit, tapi juga merawat harapan.”

Di tangan dinginnya, Puskesmas Cubo bukan lagi sekadar fasilitas kesehatan. Ia menjadi rumah kedua bagi warga, tempat mereka merasa aman, didengar, dan dihargai. (**)