LIPUTANGAMPONGNEWS.ID -Kedatangan Presiden RI Ke Pidie pada 27 Juni 2023 akan disambut oleh ribuan Santri serta Ibu-Ibu Sirul Mubtadin, demikian disampaikan Kadis Kominsa Pidie, Muhammad Fadhli, S.Kom., M.Kom., Sabtu (24/06/2023).

Kedatangan Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo, pada Kunjungan Kerja (kunker) di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, Selasa (27/6/2023) sebagai Kick-Off penyelesaian pelanggaran HAM berat pada masa lalu di Aceh secara non yudisial. 

Kedatangan Presiden di Rumoh Geudong, Gampong Bili Aron, Kecamatan Glumpang Tiga, nantinya disambut oleh ribuan Santri serta 2000 ibu-ibu dari  Sirul Mubtadin untuk Zikir bersama.

"Para Santri akan menunggu di posko di pinggir jalan. 23 posko yang telah dibangun tersebut nantinya dikawal langsung oleh para camat untuk penuhi logistik para santri dari dayah-dayah," terang Kadis Kominsa, mengutip ucapan Pj Bupati Pidie.

Ia menambahkan, setelah keluar dari titik Sirul Mubtadin, nantinya ada penampilan shalawat Nabi yang dilantunkan para Santri dari Mudi Mesra Samalanga, Kabupaten Bireuen. 

"Juga akan menampilkan gelaran mars Pidie mulia, dimana nantinya bapak Presiden mengucapkan Salam Pidie mulia, dan ucapan tersebut diikuti ibu-ibu sembari mengangkat tangan sebagai simbul Salam Pidie Mulia," terang Kadis Kominsa. 

Ia juga mengatakan, maksud Pj Bupati pada momen kedatangan Presiden disambut oleh para santri, karena mau menjadikan Pidie sebagai Kota Santri. 

"Kita membuat  santri terlibat penyambutan bapak Presiden, kita mau menjadikan Pidie sebagai Kota Santri. Ini rencana kita, mudah- mudahan bisa terlaksana," demikian kutipan ucapan Pj Bupati Pidie, Ir. H. Wahyudi Adisiswanto, M.Si., disampaikan kembali oleh Kadis Kominsa Pidie kepada awak media ini. (AS)