17 April 2024
Mimbar Islam

Kapan Hari Raya Idul Adha 1443 H di Pidie Jaya ? Ini Kata Ketua MPU

Foto : Ketua MPU Pidie Jaya, H Sayed Abdullah alias Abati bersama Bupati Pidie Jaya H Aiyub Abbas alias Abuwa duduk bersama disela penyerahan hewan qurban Pemkab Pidie Jaya | LIPUTAN GAMPONG NEWS

LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Perayaan hari Raya Idul Adha (shalat Ied) bisa pada 10, 11, 12 atau 13 Dzulhijjah karena hukumnya Sunat, yang terpenting hari Arafahnya (puasa Arafah) dan hari tasyrik. Dimana hari Arafah cuma ada di tanah suci Mekkah.H

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Pidie Jaya, H Sayed Abdullah alias Abati , saat dikonfirmasi Media Liputan Gampong News disela-sela kegiatan pembagian hewan Qurban Pemkab di komplek kantor Bupati Pidie Jaya, Kamis (7/7/2022).

Menurut Abati, puasa Arafah merupakan satu diantara amalan yang sangat dianjurkan untuk umat Islam lakukan pada bulan Dzulhijjah. Puasa Arafah merupakan puasa yang dilakukan pada hari ke 9 bulan Dzulhijjah yang dilakukan tepat saat umat Islam yang melaksanakan ibadah haji tengah melakukan wukuf di Padang Arafah.

Lanjut beliau, puasa Arafah 1443 H bertepatan dengan Jumat 8 Juli 2022 berdasarkan ketentuan yang dilaksanakan di tanah suci. Demikian juga hasil hisab yang dilakukan oleh Abu Tanjong Bungong jatuh pada hari tersebut." sebut Ayah rohani  Pidie Jaya

"Jika kita di tanah air (Pidie Jaya) ingin melaksanakan puasa Arafah harus besok, Jum'at (8/9/2022) karena puasa Arafah tidak bisa di qaza. Sedang perayaan lebaran kapan pun bisa dilaksanakan." terang Abati

Selain itu dalam bulan Dzulhijjah juga hari tasyrik. Hari tasyrik adalah waktu haram untuk berpuasa bagi umat muslim yang terjadi di dalam bulan Dzulhijah kalender Islam, tepatnya tiga hari setelah hari raya Idul Adha.

Selanjutnya, hari raya Idul Adha dalam kalender Hijriyah jatuh pada 10 Dzulhijah yang artinya tiga hari setelahnya yakni 11, 12, 13 Dzulhijah dinamakan hari tasyrik. 

"Jika hari Arafah jatuh pada hari Jum'at, berarti hari tasyrik terjadi pada hari Ahad (Minggu), Senin dan Selasa. Dan satu lagi yang penting untuk diketahui, dalam hal pemotongan hewan qurban tidak boleh dilakukan melewati hari tasyrik. Jika lewat hukumnya bukan lagi pahala qurban melainkan sedekah." terang Abati

Tekait perayaan Idul Adha 1443 H/2022 M kita mengikuti keputusan dari pemerintah pusat. MPU Pidie Jaya bersama PHBI kabupaten setempat tidak mengeluarkan maklumat, surat edaran atau tausyiah khusus.

"Yang sangat penting harus kita ketahui bersama adalah tentang kewajiban dan larangan dalam ajaran Agama. Jangan menjadikan amalan yang hukumnya sunat sebagai perselisihan dan perpecahan dalam agama Islam." tegaskan Abati mengakhiri. (**)