LIPUTANGAMPONGNEWS.ID - Terkait pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang sangat kontroversi tentang "Seruan Adzan di Masjid", Pemuda Aceh Suarakan rasa kekesalan masyarakat dan ajak seluruh elemen tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, mahasiswa, OKP, LSM dan lain lain untuk lakukan "Aksi Media".

Dilansir oleh media massa, bahwasanya Pemuda Aceh  yang juga masih berstatus sebagai mahasiswa di Universitas Teuku Umar Meulaboh-Aceh Barat itu  menyampaikan aspirasi masyarakat terkait rasa kekesalan mereka, menurut rangkuman yang kami terima melalui pemberi opini  bahwasanya masyarakat Aceh sangat kecewa atas pernyataan seorang pemimpin di lembaga kementerian agama itu terkait "Seruan Adzan di Masjid". 

Menurutnya seorang pemimpin tidak semestinya mengucapkan kata yang rasis seperti itu terlebih beliau adalah seorang contoh tauladan bagi seluruh rakyat dan disamping itu beliau pun adalah seorang pemimpin di lembaga kementerian agama yang seharusnya tidak mengucapkan kata kata seperti itu.

"Pak Yaqut menteri yang menyeimbangkan ego sentimen beragama bukan malah merasiskan satu agama, terlebih pak Yaqut punya program moderinisasi agama yang orientasinya adalah mengembangkan dan menambah wawasan disetiap lintas agama bagaimana selalu menghormati orang lain dengan beaground agama yang berbeda-beda"  _Ucap Wahyu Nurdin Selaku Pemuda Aceh dan Pengamat Pemerintah_

Hinga hari ini kata kata yang diucapkan oleh Menag itu masih menjadi kontoversi besar dilingkungan masyarakat sehingga membuat masyarakat geram akan hal itu.

"Pemimpin seperti ini tidak bisa dibiarkan, karena bukan hanya sekelompok orang yang merasa dirugikan akan tetapi seluruh elemen dari atas hingga kebawah kenak batu nya. Semestinya seluruh elemen tergerak hatinya untuk melakukan _The Suing Rasist Leader_ (menggugat pemimpin yang rasis) dengan hal yg sederhana melalui media sosial yaitu "Aksi Media". Ujar Wahyu.

Maka oleh karena itu kami menyerukan dan mengajak seluruh elemen baik masyarakat, pemuda, mahasiswa, OKP, LSM dan lain sebagainya, untuk melakukan #Aksi Media dengan hastag #Turunkan menteri Yaqut #Copot Menteri Tak Bermoral, #Tindak segera dan atau lainnya (bebas) serta Tag @Presiden Indonesia  @Presiden Jokowi Dodo @Jokowi @MENAG RI dan lain sebagainya. (Ril)