Liputangampongnews.id - Abusyik sapaan akrab Bupati Pidie Roni Ahmad, mengimbau kepada para Camat, Keuchik dan Imum meunasah serta seluruh warga muslim di wilayahnya untuk menghidupkan tradisi tolak bala bersama dalam melawan pandemi Covid-19 yang semakin ganas akhir-akhir ini.

Dalam surat himbauan Bupati Pidie Nomor: 451.1/4098/2021, tertanggal 27 Agustus 2021 yang tersebar lewat Whatsapp grup, juga menjelaskan tata cara pelaksanaan: dimulai dengan Shalat Riyadhah/ Istighasah, Zikir, Do’a Tolak Bala, Thawafud-Diyar (keliling kampung dengan berjalan kaki) sambal membaca Wa qul jaa al-haqqu Wa Zahaqal baathilu innal baathila kaana zahuuqa, Dora dan Shalawat.

​​​​​Selanjutnya, Bupati mengimbau, melaksanakan ibadah Shalat wajib lima waktu secara berjamaah dan membaca Qunut Nazilah pada setiap shalat. Dan menjaga kebersihan tempat ibadah, tempat wudhuk dan lingkungan masjid/ meunasah, serta mempertimbangkan secara arif pemanfaatan ambal, sajadah untuk sterilisasi sementara waktu.

Selain itu, Pemkab Pidie juga meminta untuk membiasakan pengamalan Sunnah Rasul dengan senantiasa menjanga wudhu, kebersihan fisik dan lingkungan. Senantiasa mengkonsumsi makanan dan minuman halalan tayyiban.

Dan terakhir, meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang, waspada, tidak perlu menyikapi secara berlebihan dan tetap megikuti arahan-arahan pemerintah dalam hal ketentuan menjaga protokol kesehatan.

Surat yang ditanda tangani oleh Bupati Pidie, Roni Ahmad, S.E, tersebut tembusasannya disampaikan kepada: Ketua DPRK Pidie, Kapolres Pidie, Dandim 0102 Pidie, Kepala Kejaksaan Negeri Pidie, Ketua Pengadilan Negeri Sigli, Ketua Mahkamah Syar' iyah Sigli dan Ketua MPU Kabupaten Pidie. (***)